Jakarta, asgolnews. com- Wakil Bupati Bengkulu Selatan, Gusnan Mulyadi mengaku tidak tahu soal proyek infrastruktur di Kabupaten Bengkulu Selatan yang menjerat Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Marmud sebagai tersangka.
“Saya enggak tahu persis. Lagian proyek itu kan belum berjalan,” ujar Gusnan usai diperiksa sebagai saksi di Gedung KPK, Rabu (30/5).
Gusnan mengaku tidak mengetahui secara detail proses lelang proyek. Diduga dalam proses lelang, Bupati Dirwan menunjuk secara langsung pemenang tender.
“Lelang proyek ya seperti biasa, ada prosedur yang berlaku. Sudah ya,” kata Gusnan.
Selain Gusnan, KPK juga memeriksa mantan Kadis PUPR Bengkulu Selatan Suhadi, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Bengkulu Selatan Nusadian Esa Putra, serta Kaur Pemerintahan Desa Tungkal I Nuhardi alias Nuang. Ada pula pihak swasta yang dipanggil yaitu Bahrensyah dan sopir pribadi Kadis PUPR Hari Julian.(cw2)
Related Posts
5 BPD Babatan Ilir (BBI) Sah Di Lantik
Desa Gunung Sakti Tetapkan Sebelas Panita Pilkades
53 Kepala Keluarga Desa Padang Serasan Salurkan Bantuan BLT DD Tahap Pertama Di Tahun 2021
Desa Serang Bulan Menyalurkan BLT DD Tahap Pertama Di Tahun 2021
Desa Selali Salurkan bantuan BLT DD Tahap Pertama Pada Tahun 2021
No Responses