Bengkulu Selatan, asgolnews.com – Bangunan stadion olah raga merupakan salah satu aset Daerah Bengkulu Selatan yang terletak diarea Jalan raya padang panjang Kecamatan Kota Manna baru memasuki usia 3 tahun setelah dibangun pada tahun 2014 yang lalu, kondisinya saat ini sudah sangat memperihatinkan.
Bangunan yang menelan dana milliyaran Rupiah tersebut, tadinya diharapkan menjadi tempat berolahraga yang nyaman bagi masyarakat Bengkulu Selatan. Namun, saat ditinjau ke lokasi pada (19/01/2017) tadi kondisi bangunan stadion itu sudah banyak mengalami kerusakan, seperti pada kaca jendela bangunan yang sudah banyak pecah, jaringan instalasi listrik yang sudah banyak rusak, begitu juga dengan lintasan stadion untuk jogging.
Bukan hanya itu, kondisi toilet dan lantai bangunan yang berlapis keramiksudah banyak yang rusak berat.
Dari pantauan wartawan Asgolnews.com ketika mengunjungi bangunan pemerintah tersebut, timbul beberapa pertanyaan yang sangat mendasar, mengapa stadion olah raga yang dibangun dengan dana yang cukup besar harus terbengkalai begitu saja, seakan-akan terkesan pembangunan yang dipaksakan karena setelah dibangun, Stadion tersebut tidak memiliki penjaga yang semestinya bisa diambil dari masyarakat Bengkulu Selatan. Lalu ada apakah dibalik pembangunan stadion ini?
Lebih dari itu, stadion yang seharusnya menjadi tempat berolahraga, kini dialihfungsikan oleh remaja remaja menjadi tempat pacaran, mabuk, serta tempat mesum. Memang sudah menjadi rahasia public bahwa stadion dijadikan tempat mesum oleh beberapa kalangan remaja, mengingat beberapa tahun lalu pernah terjadi kasus pemerkosaan di tempat tersebut.
Pemerintah Daerah terkesan seperti membiarkan bangunan itu terbengkalai. Bukan tidak pernah kegiatan olah raga digelar, seperti halnya Liga Pelajar Indonesia yang secara resmi dibuka oleh Bupati Bengkulu Selatan H.Dirwan Mahmud, SH pada akhir tahun 2016 yang lalu. Ketika menyampaikan sambutannya waktu itu, Bupati Menjanjikan akan segera membangun ataupun melakukan Renovasi stadion padatahun anggaran 2017 ini.
Saat ini sudah memasuki tahun anggaran 2017, Draf Penggunaan Anggaran (DPA) masih dalam penyusunan di setiap SKPD masing-masing. Akankah renovasi terhadap bangunan stadio itu terlaksana? Masih dalam tanda Tanya yang sangat besar.(Cw1-Al)
Related Posts
5 BPD Babatan Ilir (BBI) Sah Di Lantik
Desa Gunung Sakti Tetapkan Sebelas Panita Pilkades
53 Kepala Keluarga Desa Padang Serasan Salurkan Bantuan BLT DD Tahap Pertama Di Tahun 2021
Desa Serang Bulan Menyalurkan BLT DD Tahap Pertama Di Tahun 2021
Desa Selali Salurkan bantuan BLT DD Tahap Pertama Pada Tahun 2021
No Responses