Bengkulu Selatan, asgolnews. com- Puluhan Kontraktor Bengkulu Selatan mengaku kecewa karena tidak bisa bertemu Plt Gubernur Bengkulu Rohidin mersyah untuk berdiskusi dan menuntut agar pembayaran proyek di tahun 2017 segera dicairkan. Karena sudah beberapa bulan ditunda pencairannya tanpa kejelasan.
“Kami tidak tahu kenapa plt gubernur tidak mau bertemu ” ujar Hendra lapino pemilik CV. Tanjung mulia saat di konfirmasi asgolnews. com, rabu (3/1/2018).
Menurut hendra kedatangan mereka kekantor gubernur ini, hanya ingin menanyakan kejelasan pencairan dana proyek yang telah mereka kerjakan yang bersumber dari dana APBD Perubahan (bantuan keuangan propinsi) pada tahun anggaran 2017 yang lalu yang sampai saat ini belum jelas kapan akan dibayarkan.
“padahal kedatangan kami untuk bertemu plt gubernur ingin menyampaikan keluh kesah, akan tetapi informasi yang kami terima keberadaan gubernur juga simpang siur, Ada yang bilang sedang kejakarta ada yang bilang lagi sibuk, ngga tau yang mana yang bener,” kata hendra dengan nada kecewa.
Karena tidak dapat bertemu, hendra lapino mengancam apabila pada minggu ini belum ada kejelasan dalam pembayaran pekerjaan, mereka akan membawa permasalahan ini kejalur hukum. (cw2)
“
“
Related Posts
5 BPD Babatan Ilir (BBI) Sah Di Lantik
Desa Gunung Sakti Tetapkan Sebelas Panita Pilkades
53 Kepala Keluarga Desa Padang Serasan Salurkan Bantuan BLT DD Tahap Pertama Di Tahun 2021
Desa Serang Bulan Menyalurkan BLT DD Tahap Pertama Di Tahun 2021
Desa Selali Salurkan bantuan BLT DD Tahap Pertama Pada Tahun 2021
No Responses